Islah Cinta

Islah Cinta
From : Dini Fitria
=========================
Suatu perjalanan yang tak kusangka sebelumnya. Saat ada dua agenda bukber pada hari yang sama di bulan Ramadhan. Dan jarak tempat pun lumayan berbeda , jika diibaratkan garis lurus kedua tempat masing- masing berada di ujung garis. Namun kedua tempat harus didatangi karna hati berkata begitu. Sulit? Tentu tidak , ketika niat sudah tertanam dihati dan yakin maka selalu ada jalan dari Allah swt utk melakukannya. Seperti biasa kendaraan yang dipilih menuju palembang yaitu travel, selain cepat dan nyaman pun masih bersahabat dengan kantong mahasiswa . Berhenti di depan monumen bersejarah dan dilanjutkan dengan berjalan kaki mengitari masjid agung palembang utk sampai ditempat yang disepakati untuk bertemu terlebih dulu. Ketika langkah kaki telah sampai, ada rasa ingin tahu dan akhirnya melangkah lagi ke beberapa toko buku di pinggir jalan menuju sudirman. Toko yang berada di pinggiran jalan ini masih memiliki ciri khas toko buku lama dan benar usia penjualnya pun tak muda lagi, lebih banyak menjual buku pelajaran, islam, Al-Quran, dan beberapa buku lama lainnya. Suasanan dan udara didalam toko pun punya ciri khas tersendiri bagi para penikmatnya. Satu toko, dua toko, dan akhirnya toko ketiga pun berhasil mentautkan hatiku pada sebuah buku yang berjudul "Islah Cinta" karya Dini Fitria. Tak tau artinya namun rasa penasaran kembali beradu dengan hati dan kuputuskan memilikinya. Saat kembali tiba di masjid agung , tak sabaran ingin membacanya dan disanalah kutuliskan nama, tanggal, dan dimana aku berada sebagai kenang- kenanganku bersamanya "buku". Membaca beberapa lembar dan yaah, dering telpon mengganggu penanda harus bertemu dengan teman2 ku. Tiba di tempat pertama bukber, Kak Iwan bertanya saat melihat buku " Islah Cinta", tau arti Islah? Kugelengkan kepala pertanda tak mengerti. Dan saat itulah aku baru tau bahwa Islah artinya jalan tengah  saat diberi penjelasan olehnya. Dan Kak iwan pun merekomendasikan beberapa buku seperti buku karya Habiburrahman (Penulis buku ayat-ayat cinta). Setelah agenda bukber pertama lanjut ke bukber kedua dan disana aku merasakan bahagia dan benar bahagia itu Indah saat merasakan hembusan angin menerpa , suara riuhnya kota palembang, suara sungai musi, suara kapal, kelap kelip lampu jembatan ampera dan kelap kelip lampu perkotaan. Ditambah terangnya bulan kala itu. Senyum kembali mengembang saat melihat dua insan saling mencinta dengan usia yang tak lagi muda , berjuang melewati kerasnya kehidupan dengan berprofesi sebagai seorang photografer dan kostum "Marsha" , walau tak banyak yang melirik mereka tetap optimis , saat sang wanita tua menyesap secangkir teh hangat yang mereka bawa sendiri , duduk dibawah sinar rembulan dan sang pria tua pun diam - diam memotret sang wanita tua dengan kamera khas seorang photografer zaman dahulu , dan pria tua pun memeluknya dari belakang . Romantisme yang tercipta pun mampu membuat siapa saja yg melihat akan merasa iri pada mereka berdua.

============================
Islah Cinta - Melepas cinta di tanah hindustan.

Berdamai dengan cinta- Cinta masa lalu yang mencoba hadir di masa depan.
Cinta berbicara tentang keseimbangan antara kesedihan, memberi, dan menerima. Cinta pula tentang memberi kabahagiaan dan pengorbanan. Bagaimana mengolah rasa dan rasa itu menjadi hal positif. Cinta yang bersemayam dihati seseorang adalah miliknya dan ia yang mengerti bagaimana menjalaninya. Cinta suci dan sejati itu hanya ada pada buku- buku dan puisi saja, tidak dikehidupan nyata. Cinta di kehidupan nyata berbicara tentang luka dan pengorbanan yang akan membuat cinta itu semakin dirasakan dan cintalah yang akan membuat seseorang lebih dewasa atau malah kekanak- kanakan. Kita juga harus percaya bahwa Tuhan punya cara yang lebih indah untuk membuatmu bahagia dibanding rencana yang kamu punya.
(Dia matahari yang kini tak lagi kutemukan sinarnya).

=========================
Islah Cinta - Melepas cinta di tanah hindustan.

Islah - Jalan tengah, memperbaiki, mendamaikan, menghilangkan sengketa.
Tak hanya bicara soal cinta dua onsan, banyak pelajaran kehidupan yang didasari oleh cinta. Eksplore wisata, sejarah, dan budaya di tanah hindustan. Issue yang berseliweran di India dengan beragam agama dan Islam di India menjadi agama terbanyak ketiga di dunia disisi lain sebagai agama minoritas. Dan Jika tak ditelisik lebih dalam terkait kebudayaan islam di tanah hindustan akan menimbulkan perspektif berbeda dalam suatu pemahaman. Islam di India menjadi Islah ke tanah hindustan dengan berbagai konflik dan riwehnya kehidupan di India . Walaupun agama minoritas namun islam memberikan kontribusi besar di India bahkan membawa cinta dan kasih untuk masyarakat disana. Mampu menjadi pendamai bersama agama lainnya. Oh ya, Don't judge by the cover . Hha, why? Karena ketika kita melihat reporter yang berkisah tentang sejarah islam dan perjalanannya yang luar biasa, Film- film bollywood yang membius penontonnya berdecak kagum atau menitikan air mata tak seindah yang dibayangkan. You know lah , The Amazing people and Amazing movie have to through the hard ways.

(Pemakaman Nizqmuddin Dargah - Masjid Delhi - Taj Mahal - Fatehpur Sikri)

Sufi itu berbicara tentang cinta, kasih, budaya, syair, puisi, islam, dan lainnya tergantung kamu memahaminya.
- Mendengarkan lantunan Qawwali, melihat persembahan, harumnya dupa, kain pengikat ( Chaddar ), mencium makam, dan berdoa di Makam.
So, itu sangat menimbulkan pertanyaan. Kenapa gitu? Bukankah kita tak pernah diajarkan demikian? Dan akan menimbulkan berbagai macam perspektif berbeda dalam berbagai kaca mata. Membuat seseorang melabeli dengan "kesyirikan" atas apa yang belum tentu dipahaminya dan bukan kehendaknya melakukan demikian. Namun , jangan hanya  sekedar melihat dan langsung men-judge but, telisik lebih dalam lagi, cari tau melalui sejarah dan mengapa demikian dan tabayyun atas informasi yang didapatkan.
- Beberapa syair yang dilantunkan berisi pujian yang mengagungkan Allah Swt. Dan Nabi Muhammad Saw. Serta para wali yang didasari kecintaan dari hati .
- Dupa dibakar untuk menciptakan wewangian
- Kain pengikat (Chaddar) sebagai simbol keterikatan penziarah dengan para wali
- Mencium makam, yang tabu untuk dilihat. Dilakukan atas dasar kecintaan dan bukan maksud menyembah .
- Berdoa di makam? Bukan berarti berdoa untuk meminta sesuatu kepada makam tsb. Tapi mendoakan para wali yang bersemayam disana agar dimuliakan dan mendapatkan Ridho Allah Swt. Mereka percaya ketika kita mendoakan kebaikan khususnya para wali maka kebaikan itu pun akan kembali kepada mereka.
Bukan bermaksud membenarkan, karena masih banyak pertanyaan atas semua ini. Namun sejauh ini beberapa hal diatas merupakan budaya islam di India, sama halnya dengan Indonesia dengan berbagai budaya dan adat istiadat yang telah ada sejak zaman dahulu dan diturunkan dari setiap generasi.
Kisah cinta Jodha dan Akbar? Sejarah sufi di India? Objek peninggalan Mughal? India dan jutaan kisah dibalik istana istana indah nan memesona .
~
Cia